Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Elektabilitas Kalah dari Jokowi, Pengamat Beri 3 Saran ke Prabowo

image-gnews
Cawapres nomor urut 02, Sandiaga Salahuddin Uno menujukkan tanda
Cawapres nomor urut 02, Sandiaga Salahuddin Uno menujukkan tanda "love" kepada pendukungnya saat senam pagi bersama emak-emak di Telaga Murni Raya, Cikarang, Bekasi, Selasa, 22 Januari 2019. Hukum yang adil, kesehatan yang murah, dan pendidikan gratis menjadi janji Prabowo - Sandi dalam Pilpres 2019. TEMPO/Hilman Fathurrahman W
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Dalam beberapa publikasi hasil sigi lembaga survei pemilihan presiden belakangan ini, jarak elektabilitas antara Joko Widodo atau Jokowi - Ma'ruf Amin masih unggul jauh atas pasangan Prabowo Subianto - Sandiaga Uno. Lembaga survei Populi Center dan LSI Denny JA, misalnya, menemukan Jokowi masih unggul 19 persen.

Baca: Survei Internal, Kubu Prabowo: Elektabilitas Nyaris Salip Jokowi

Survei internal Badan Pemenangan Nasional (BPN) Prabowo - Sandiaga juga menunjukkan Jokowi masih unggul. Meskipun BPN mengklaim jarak elektabilitas jagoannya dengan Jokowi - Ma'ruf tak sejauh apa yang dipublikasikan lembaga-lembaga survei.

"Kami masih kalah sama pak Jokowi, tapi jarak elektabilitasnya tinggal enam sampai sembilan persen. Nah itu akan ditentukan dalam 2,5 bulan ini," kata Ketua BPN Djoko Santoso kepada Tempo 29 Januari 2019 lalu.

Analis politik sekaligus Direktur Eksekutif Voxpol Center Research and Consulting, Pangi Syarwi Chaniago, menuturkan tiga hal yang musti diperhatikan kubu Prabowo Subianto - Sandiaga Uno agar elektabilitas mereka dapat merangkak naik secara signifikan. Berikut tiga faktor yang harus diperhatikan pasangan calon nomor urut 02 itu menurut Pangi:

1. Personal Branding Figur

Menurut Pangi, Prabowo Subianto harus dapat tampil sebagai figur yang merakyat, disukai rakyat, dan tak berjarak dengan rakyat. Ia menuturkan Prabowo harus dapat tampil sebagai seorang pemimpin yang tak hanya bercitra tegas nan menyerang.

Menurut dia, narasi-narasi yang selama ini disampaikan Prabowo seringkali menjadi blunder. "Soal Indonesia punah, menteri pencetak utang, itu artinya beliau lebih banyak menyalahkan. Tidak baik bagi pak Prabowo," kata Pangi.

Ali-alih menyampaikan narasi yang terkesan menyalahkan, menurut Pangi akan lebih efektif jika Prabowo membawa sebuah masukan, saran yang membangun, harapan yang baru, dan menjawab apa yang menjadi kegelisahan masyarakat dalam setiap narasi politiknya.

"Jadi personal branding beliau, figur beliau itu yang harus diperbaiki. Kadang orang nggak senang juga dengan figur yang terlalu berapi-api dan marah-marah gitu. Ada kalanya beliau harus cooling down juga, lebih bijak, tidak selalu menyalahkan," ujar Pangi.

Namun, kata Pangi, permasalahan personal branding atau figur di kubu pasangan calon nomor urut 02 terbantu dengan adanya Sandiaga Uno di posisi calon wakil presiden. "Peran ini dimainkan Sandiaga dengan sangat baik dan optimal. Dengan penampilan good lookingnya, personal brandingnya yang mudah bergaul, tidak berjarak dengan rakyat, datang ke pasar secara langsung, bertanya menyerap aspirasi, ini bagus sekali kalau Sandiaga," ujar Pangi.

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Revisi UU Kementerian Negara, Baleg DPR Singgung Soal Efektivitas Pemerintahan

1 jam lalu

Wakil Ketua Bappilu DPP PPP Achmad Baidowi saat memberikan keterangan di Djakarta Theater, Jakarta, Sabtu, 30 Desember 2023. ANTARA/Rio Feisal
Revisi UU Kementerian Negara, Baleg DPR Singgung Soal Efektivitas Pemerintahan

Fraksi PDIP mengusulkan agar diksi efisien dijabarkan dalam perubahan UU Kementerian Negara.


Terkini: Ini Peserta BPJS Kesehatan yang Tak Bisa Naik Kelas Rawat Inap, Airlangga soal Target Prabowo Pertumbuhan Ekonomi 8 Persen

4 jam lalu

Terkini: Ini Peserta BPJS Kesehatan yang Tak Bisa Naik Kelas Rawat Inap, Airlangga soal Target Prabowo Pertumbuhan Ekonomi 8 Persen

Program Jaminan Kesehatan Nasional (JKN) oleh BPJS Kesehatan mulai tahun depan menjadi sistem Kelas Rawat Inap Standar (KRIS).


Gibran Bikin Kaget PM Qatar saat Dikenalkan sebagai Wapres: Dia Begitu Muda

5 jam lalu

Wakil presiden terpilih Gibran Rakabuming Raka memberikan pernyataan dalam wawancara doorstop dengan awak media di Gedung DPRD Kota Solo, Jawa Tengah, Senin, 6 Mei 2024. TEMPO/SEPTHIA RYANTHIE
Gibran Bikin Kaget PM Qatar saat Dikenalkan sebagai Wapres: Dia Begitu Muda

Momen itu terjadi saat Gibran bertemu Mohammed bin Abdulrahman mendampingi Presiden terpilih Prabowo Subianto di Istana Amiri Diwan, Doha, pada Rabu.


PDIP Tak Undang Jokowi di Rakernas

5 jam lalu

Ketua DPP PDIP Djarot Syaiful Hidayat (tengah) memberikan keterangan saat konferensi pers soal Rapat Kerja Nasional (Rakernas) ke-5 di DPP PDIP, Jakarta, Kamis, 16 Mei 2024. Rakernas PDIP yang digelar pada 24-26 Mei ini, Djarot mengatakan tidak mengundang Presiden Joko Widodo dan Wakil Presiden Ma'ruf Amin karenanya keduanya sedang sibuk dan menyibukan diri. TEMPO/ Febri Angga Palguna
PDIP Tak Undang Jokowi di Rakernas

PDIP tidak mengundang Presiden Jokowi dalam acara Rakernas IV. Djarot Saiful Hidayat mengungkap alasannya.


Masih Rahasiakan Nama Bakal Calon Wali Kota Solo, Gerindra: Kalau Disebutkan, yang Lain Patah Hati

6 jam lalu

Ketua DPD Partai Gerindra Jawa Tengah Sudaryono yang juga bakal calon gubernur Jawa Tengah, memberi pernyataan kepada awak media di Kota Solo, Jawa Tengah, Kamis, 16 Mei 2024. TEMPO/SEPTHIA RYANTHIE
Masih Rahasiakan Nama Bakal Calon Wali Kota Solo, Gerindra: Kalau Disebutkan, yang Lain Patah Hati

Ketua DPD Gerindra Jateng memastikan mereka telah mengantongi nama calon untuk ikut Pilkada 2024 di 25 kabupaten/kota dari internal partai.


Kriteria Peserta BPJS Kesehatan yang Tidak Bisa Naik Kelas Rawat Inap

8 jam lalu

BPJS Kesehatan menjamin biaya pelayanan kesehatan bagi peserta JKN. Berikut daftar rumah sakit di Jakarta Selatan yang menerima BPJS Kesehatan. Foto: Canva
Kriteria Peserta BPJS Kesehatan yang Tidak Bisa Naik Kelas Rawat Inap

BPJS Kesehatan diubah menjadi sistem Kelas Rawat Inap Standar (KRIS). Ini daftar peserta BPJS Kesehatan yang tidak bisa naik kelas rawat inap.


Pesan Jokowi saat Terima Pengurus GP Ansor di Istana

8 jam lalu

Pimpinan Pusat GP Ansor tiba di Istana Kepresidenan Jakarta untuk dilantik oleh Jokowi pada Kamis, 16 Mei 2024. TEMPO/Daniel A. Fajri
Pesan Jokowi saat Terima Pengurus GP Ansor di Istana

Sejumlah topik dibahas dalam pertemuan Jokowi dan GP Ansor.


Prabowo Kunjungi Korban Banjir di Sumbar usai Lawatan Luar Negeri

9 jam lalu

Presiden terpilih periode 2024-2029 Prabowo Subianto beserta Wakil Presiden terpilih Gibran Rakabuming Raka menemui presiden Uni Emirat Arab (UEA) Yang Mulia Syeikh Mohamed bin Zayed Al Nahyan (MBZ) di Istana Al Shati, Abu Dhabi, Senin, 13 Mei 2024. Foto Tim Media Prabowo
Prabowo Kunjungi Korban Banjir di Sumbar usai Lawatan Luar Negeri

Prabowo mengunjungi korban banjir Sumbar seusai lawatannya dari Qatar dan Uni Emirat Arab. Ia menyatakan turut berduka cita atas musibah itu.


Prabowo Klaim Tak Bakal Pimpin Negara dengan Gaya Militer: Itu Tidak Relevan

9 jam lalu

Presiden Joko Widodo dan Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto di Istana Merdeka, Jakarta, 11 Oktober 2019. TEMPO/Subekti
Prabowo Klaim Tak Bakal Pimpin Negara dengan Gaya Militer: Itu Tidak Relevan

Prabowo mengatakan, pengalamannya di militer tak akan memengaruhi kebijakan di pemerintahan yang bakal dia pimpin.


Baleg Sepakati Revisi UU Kementerian Negara Jadi Usul Inisiatif DPR

10 jam lalu

Wakil Ketua Badan Legislasi DPR RI Achmad Baidowi dalam sambutannya saat melakukan pertemuan dengan Gubernur Sulawesi Selatan yang diwakili Sekretaris Daerah (Sekda) Sulsel dan jajaran Forkopimda di Kantor Gubernur Sulsel, Makassar, Selasa (8/2/2022). Foto: Oji/Man
Baleg Sepakati Revisi UU Kementerian Negara Jadi Usul Inisiatif DPR

Awiek mengatakan seluruh perubahan yang terdapat dalam draft RUU Kementerian Negara telah diputuskan melalui musyawarah mufakat.